Sabtu, 24 Maret 2012

DZIKIR SETELAH SHALAT FARDHU

 DZIKIR SETELAH SHALAT FARDHU
 

kali ana akan membahas masallah dzikir setelah sholat,mungkin hal ini sudah rata2 semua umat muslim mengetahuinya karna dzikir setelah sholat fardhu sangat banyak sekali bubu-buku yang dijual ditoko-toko,tapi mungkin ada sebagian dari saudara kita yang tidak mengetahuinya atau sudah lupah maka ana sekedar mengingatkan saja insya allah bermanfa'at bagi kita semua.
Telah menjadi kebiasaan Rasulullah r setelah mengucapkan salam pada setiap shalat fardhu beliau beristighfar tiga kali, kemudian mengucapkan:

terlebih dahulu ber
istighfar tiga kali

(( اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ تَبَارَكْتَ يَا ذَا الجَلاَلِ وَالإِكْرَام لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، اللهمَّ لاَ مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ وَلاَ يَنْفَعُ ذَا الجدُّ مِنْكَ  الجَدِّ. لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ. لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَلاَ نَعْبُدُ إِلاَّ إِيَّاهُ لَهُ النِّعْمَةُ وَلَهُ الفَضْلُ وَلَهُ الثَّنَاءُ الحَسَنُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ ))
“Ya Allah, Engkaulah Yang Maha Pemberi Sejahtera, dan dari-Mu kesejahteraan, Engkau Pemberi barakah, wahai pemilik Keagungan dan Kemuliaan. Tidak ada Ilah yang berhak disembah kecuali Allah, yang Esa tiada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya kekuasaan dan segala pujian, dan Ia Maha Kuasa atas segala sesuatu, Ya Allah tiada seorangpun yang mampu menghalangi terhadap pemberian-Mu dan tidak ada pula yang dapat memberi sesuatu yang Engkau halangi, dan tidak ada manfaat kekayaan seseorang dari siksa-Mu,  tidak ada upaya dan kekuatan kecuali dari Allah, tidak ada Ilah yang berhak disembah selain Allah, dan tidaklah kami beribadah kecuali kepada-Nya, hanya milik-Nya kenikmatan, keutamaan dan sanjungan yang baik. Tidak ada Ilah yang berhak disembah melainkan Allah dengan rasa ikhlas kami beribadah kepada-Nya walaupun orang-orang kafir benci”.

Kemudian dengan ucapan:

(( لا إِلَهَ إِلا اللهُ وَحْدَهُ لا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ ))

“Tidak ada Ilah yang berhak disembah melainkan Allah yang Maha Esa tiada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya segala kekuasaan dan segala pujian dan Dia atas segala sesuatu Maha Kuasa”
lalu dilanjutkan dengan membaca surat al-fatihah.
 lalu dilanjutkan dengan membaca ayat kursi:
seperti dibawah ini,
  
 “Allah tidak ada Ilah yang berhak disembah melainkan Dia Yang hidup kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya) tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa idzin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang di kehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi, Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Agung”. (QS. Al Baqarah: 255).
Kemudian membaca surat Al-ikhlas:

Kemudian membaca surat Al Falaq:
     Lalu membaca surat An-Nas:
Dan disunnahkan mengulang sampai tiga kali untuk tiga surat yang terakhir, khusus setelah shalat subuh dan shalat maghrib. Hal ini berdasarkan hadits shahih dari Nabi saw.
Di samping itu, sesuai dengan sunnah Nabi saw pada setiap selesai shalat maghrib dan subuh, juga disunnahkan membaca dzikir di bawah ini 10 kali:
kemudian dilanjutkan dengan membaca:
allaahumma antassallam waminkas salam wailaika ya 'uudussalam fahayyinaa rabbanaa bissalaam waadkhilnal jannata daarus salaam tabarakta rabbanaa wa ta'aalaita yaa dzal jalaali wal ikraam .

Kemudian membaca tasbih, tahmid dan takbir masing-masing 33 kali:
Maha suci Allah:سُبْحَانَ اللهِ
Segala puji bagi Allah: الْحَمْدُ ِللهِ
Allah Maha Besar: اللهُ أَكْبَرُ
Diantara tasbih tahmid dan takbir apabilah dari tasbih ke tahmid disunnakkan membaca:
subhanaallah wabihamdihi dhaiman khaiman abadan alhamdulillah 
dari tahmid ke takbir:
alhamdulillahirabbil 'alamin wanikmati allahuakbar.
stelah selesai tasbih,tahmid dan tabir maka di lanjutkan dengan membaca:
allahuakbar kabirau walhamdulillahiksairau wassubhanallahi bukratau waasilah.
lalu membaca:
(( لا إِلَهَ إِلا اللهُ وَحْدَهُ لا شَرِيْكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ ))

 

lalu dilanjutkan membaca:
lahaullah walaa kuata illah billahi 'alaihi anzimm..
kemudian do'a

Apabila ia seorang imam, sesudah mengucapkan istighfar tiga kali, disunnahkan mengubah posisi duduk menghadap kepada jama'ah. Setelah itu barulah ia melanjutkan dzikir sesuai dengan yang dijelaskan di atas. Ini sebagaimana yang dijelaskan dalam hadits-hadits yang cukup banyak dari Aisyah radhiallahu 'anha dalam riwayat Muslim. Semua do’a dan dzikir tersebut hukumnya sunnah bukan wajib,somoga bermanfa'at bagi kita sesama muslim.


HIKMAH


"Hal terpenting bagi seseorang di dunia ini adalah Menyintai ALLAH dengan sebenar-benarnya..memiliki iman yang benar, akhlak yang terpuji, akal yang lurus, tubuh yang sihat dan rezeki yang berkat. Selain semua itu, adalah beramal dan mengisi waktu dengan kesibukan yang bermanfaat"


Followers

Exit Jangan Lupa Klik Like Ya